Menjalankan bisnis sampingan memang bisa menjadi lahan basah yang menggiurkan bagi seorang pekerja kantoran untuk memperoleh penghasilan tambahan. Meski begitu, seperti bisnis lainnya, pekerjaan ini pun memiliki risiko yang kadang justru bisa mengancam pekerjaannya, sehingga sebagian orang enggan melakukan bisnis sampingan.
Hambatan Memulai Bisnis Sampingan Bagi Karyawan
Berbagai hambatan dan ketakutan yang mungkin bisa timbul sebelum memulai bisnis sampingan tersebut antara lain:
Kurangnya modal.
disebabkan gaji yang Anda terima tidak mencukupi untuk membangun usaha sendiri. Bisa juga karena tabungan yang ada sudah menipis, terpakai untuk berbagai keperluan lain yang juga mendesak.
Waktu luang terbatas.
Tanpa waktu yang cukup, kita akan kesulitan menjalankan pekerjaan sambilan tersebut. Banyak hal yang bisa saja terlewati karena kurangnya waktu.
Perhatian terbagi lagi.
Tenaga dan pikiran Anda sudah terkuras oleh berbagai persoalan yang terjadi di kantor dan mungkin juga di keluarga. Bagi Anda, sulit untuk memfokuskan diri pada ha]-ha] yang baru seperti pekerjaan sampingan. Apalagi jika usia sudah bertambah tua, tenaga dan pikiran sudah tak semaksimal ketika ia masih muda dan produktif.
Kurangnya motivasi.
Kurangnya semangat, lemahnya motivasi, dan kaburnya tujuan bisa menghambat seseorang untuk berkembang. Tanpa semangat gigih, seseorang biasanya merasa nyaman dengan posisinya pada saat itu dan takut untuk mencoba hal-hal yang baru.
Apalagi jika ditambah dengan adanya pikiran-pikiran negatif sebelum mencoba, misalnya takut rugi dam nanti malah mempunyai utang, takut bangkrut, banyak pesaing, dan sebagainya.
Bingung memilih.
Banyaknya pilihan bisnis sampingan justru bisa membuat seseorang bingung untuk menentukan bisnis apa yang mau diambil. Ujung-ujungnya, ia malah batal melakukan usaha sambilan dengan alasan bingung mencari pekerjaan yang cocok.
Kurang ahli di bidang bisnis yang dipilih.
Hal ini bisa terjadi karena ia menyukai bidang bisnis tersebut namun tidak pernah mempelajarinya dengan benar-benar serius. jadi hanya sebatas suka saja.
Misalnya, seorang karyawan tertarik untuk melakukan online marketing karena ia merasa bisnis itu cukup menjanjikan, namun ia tidak mengetahui cara-cara untuk mempromosikan dirinya atau barang-barangnya lewat online marketing
Dilarang oleh manajemen kantor.
Biasanya alasan yang diberikan perusahaan adalah agar karyawannya benar-benar fokus dengan pekerjaan di kantor tanpa terganggu oleh kesibukan-kesibukan lainnya. Karyawan pun diharuskan untuk mengikuti kebijakan ini dan bisa mendapatkan sanksi jika ia melanggar.
Meskipun begitu, masih ada perusahaan yang mengizinkan karyawan nya untuk melakukan pekerjaan sampingan yang sifatnya sederhana. Anda hanya perlu melihat bagaimana kebijakan kantor atau perusahaan Anda tentang karyawannya yang memiliki pekerjaan sambilan.
Kurang dukungan keluarga.
Misalnya, ketika seorang karyawan harus menggunakan sebagian wilayah rumahnya untuk membuka usaha, anggota keluarga lainnya tidak setuju karena berbagai alasan. Mereka pun bisa saja menolak membantu menjaga barang-barang yang akan dijual di rumah.
Hambatan Memulai Bisnis Sampingan – Kanal Bisnis